Untukmu Para Pendengki Dakwah Syaikh Muhammad bin 'Abdul Wahhab rahimahullah (Bagian 2)
Oleh Ustadz Berik Said Hafizhahullah
Fitnah Kedua, Syaikh Muhammad bin ‘Abdul Wahhab rahimahullah Membawa Madzhab Baru Yang Bid'ah …
Jawaban Syaikh Muhammad Bin ‘Abdul Wahhab rahimahullah
إني ولله الحمد متبع ولست بمبتدع
"Sesungguhnya diriku, Alhamdulillah, adalah orang yang Ittiba’ (mengikuti Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam) (mengikuti Nabi) dan aku bukanlah mubtadi’ (orang yang suka membuat – buat bid'ah).
عقيدتي وديني الذي أدين به :
Akidah dan agamaku yang dengannya aku berpegang teguh dengannya adalah,
مذهب أهل السنة والجماعة الذي عليه أئمة المسلمين مثل الأئمة الأربعة وأتباعهم إلى يوم القيامة
Madzhab ahlus sunnah wal jama'ah yang para pemuka kaum muslimin pun berjalan di atasnya, seperti imam yang empat (Abu Hanifah, Malik bin Anas, Imam Syafi’I, dan Ahmad bin Hanbal rahimahumullah –pent) dan yang mengikuti jejak mereke sampai hari Kiamat."
(Ar Rosaa’il as Syakhshiyyah hal.149)
Penuduh harus bawa bukti,dan yang di tuduh cukup bersumpah !!
Yang di tuduh (yakni Syaikh Muhammad bin ‘Abdul Wahhab rahimahullah ) telah bersumpah beliau adalah pengikut empat imam madzhab tersebut !!
Maka giliran kalian sebutkan sekarang referensi tuduhanmu dengan data yang valid !!
Jangan asbun kalau gak mau disebut tukang Fitnah !!
Fitnah Ketiga, Syiakh rahimahullah membawa ajaran baru, ajarannya Ibnu Taimiyyah atau perseorang imam tertentu lainnya rahimahullah, atau apalagi : ajaran yang mengarah agar orang fanatisme padanya …. !!
Jawaban Syaikh Muhammad Bin ‘Abdul Wahhab rahimahullah
لست ولله الحمد أدعو إلى مذهب صوفي أو فقيه أو متكلم أو إمام من الأئمة الذين أعظمهم مثل ابن القيم والذهبي وابن كثير وغيرهم،
"Saya – Alhamdulillah – tak pernah mengajak pada madzhab Sufi, atau (madzhab) seorang faqih (tertentu) atau Ahli filsafat, atau salah seorang Imam yang saya mulyakan, seperti Ibnul Qoyyim, adz Dzahabiy, Ibnu Katsir, dan selain mereka – rahimahumullah ‘alaihim -
بل أدعو إلى الله وحده لا شريك له، وأدعو إلى سنة رسول الله صلى الله عليه وسلم التي أوصى بها أول أمته وآخرهم،
Bahkan saya hanya berdakwah kepada (pentauhidan) Allah semata, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan saya berdakwah (kepada Sunnah Rasulullah shallallahu alaihi wasallam yang Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam telah mewasiatkan dengannya kepada seluruh umat beliau baik (ummat) yang pertama maupun (ummat) yang terakhir.
وأرجو أني لا أرد الحق إذا أتاني،
Dan saya berharap saya tidak akan menolak kebenaran jika datang kepada saya.
بل أشهد الله وملائكته وجميع خلقه
Bahkan saya menjadikan Allah, para malaikat, dan seluruh makhluk sebagai saksi, bahwa:
إن أتانا منكم كلمة من الحق لأقبلنها على الرأس والعين، ولأضربن الجدار بكل ما خالفها من أقوال أئمتي حاشا رسول الله صلى الله عليه وسلم فإنه لا يقول إلا الحق
Jika datang kepada kami dari kalian berupa kalimat al-haq sungguh saya akan siap menerimanya secara pasti, dan saya akan lemparkan ke dinding ucapan para Imam saya yang menyelisihinya, selain Rasulullah shallallahu alaihi wasallam karena beliau tidaklah berkata kecuali al-haq (kebenaran)."
(Ar Rosaa’il as Syakhshiyyah hal.252)
Demi Allah, terangkan kepada saya, mana dari point pernyataan Syaikh Muhammad bin ‘ Abdul Wahhab rahimahullah di atas yang kalian artikan sebagai, membawa ajaran baru, ajarannya Ibnu Taimiyyah atau perseorangan imam tertentu lainnya rahimahullah atau apalagi ajaran yang mengarah agar orang fanatisme padanya …. !!
Jika kalian tak mampu mendatangkan saksi, maka memang kalian sangat pantas digelari sebagai tukang fitnah ulama !!
In Syaa Allah Bersambung...
Walhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiin, wa shallallahu ‘alaa Muhammadin …
🔰 @Manhaj_salaf1
•┈┈•••○○❁🌻💠🌻❁○○•••┈┈•
Mau dapat Ilmu ?
Mari bergabung bersama GROUP MANHAJ SALAF
📮 Telegram : http://t.me/Manhaj_salaf1
📱 Whatshapp : 089665842579
🌐 Web : dakwahmanhajsalaf.com
📷 Instagram : bit.ly/ittibarasul1
🇫 Fanspage : fb.me/ittibarasul1
Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.
Posting Komentar untuk "Untukmu Para Pendengki Dakwah Syaikh Muhammad bin 'Abdul Wahhab rahimahullah (Bagian 2)"
Berkomentarlah dengan bijak