Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Doa Setelah Selesai Membaca Al-Quran Yang Shahih




Oleh Ustadz Berik Said hafidzhahullah

Ada pertanyaan, adakah dzikir khusus yang dibaca setelah selesai membaca Al-Quran yang bersumber dari dalil yang shahih ?

Jawabannya: Ada. Perhatikan hadits berikut, dari Aisyah radhiallahu ‘anha, ia berkata:

 عَنْ عَائِشَةَ رضي الله عنها قَالَتْ: مَا جَلَسَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَجْلِسًا قَطُّ ، وَلَا تَلَا قُرْآنًا، وَلَا صَلَّى صَلَاةً ، إِلَّا خَتَمَ ذَلِكَ بِكَلِمَاتٍ ، قَالَتْ: فَقُلْتُ: يَا رَسُولَ اللهِ، أَرَاكَ مَا تَجْلِسُ مَجْلِسًا ، وَلَا تَتْلُو قُرْآنًا، وَلَا تُصَلِّي صَلَاةً إِلَّا خَتَمْتَ بِهَؤُلَاءِ الْكَلِمَاتِ ؟

“Tidaklah Nabi duduk di majelis tidak pula membaca Quran dan tidak pula shalat kecuali menutupnya dengan kalimat-kalimat tersebut. Aku berkata: “Wahai Rasulullah, aku melihatmu tidaklah duduk di suatu majelis, tidak juga (setelah) membaca Quran dan tidak juga shalat kecuali engkau tutup dengan kalimat tersebut ?”

قَالَ: نَعَمْ، مَنْ قَالَ خَيْرًا خُتِمَ لَهُ طَابَعٌ عَلَى ذَلِكَ الْخَيْرِ، وَمَنْ قَالَ شَرًّا كُنَّ لَهُ كَفَّارَةً: سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ،  أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: “Ya, barangsiapa yang berkata baik akan ditutup dengan stempel kebaikan dan siapa yang berkata buruk akan menjadi penghapus dosanya. (Dzikir penutup tersebut termasuk setelah membaca Al-Quran, -pent) yaitu "Subhanakallahumma wa bihamdika laa ilaha illa anta astaghfiruka wa atubu ilaik." (Artinya Maha Suci Engkau dan Maha Terpuji Enkau, Tiada ilah yang pantas diibadahi dengan benar selain Engkau, Aku meminta ampunan pada-Mu, dan bertaubat pada-Mu). [HR. Nasa’i dalam as Sunan al Kubra 10.067, Thabrani dalam ad Du’a 1912, as Sam’aani dalam Aaadaabul Imlaa wal Istimlaa hal.75 dan lain-lain dengan sedikit perbedaan redaksi]

Kata al Hafizh rahimahullah dalam an Nukat [II:733]: "Sanadnya shahih“, kata Al Albani rahimahullah dalam as Shahihah [93164]: “Sanadnya shahih atas syarat Muslim“, kata Syaikkh Muqbil rahimahullah dalam al Jaami’ as Shahiiih Mimaa Laysa fis Shahihaini [II:128]: “Hadist ini shahih“.

Kesimpulannya, disunnahkan setiap kali selesai membaca Al-Quran membaca:

سُبْحَانَكَ اللَّهُمَّ وَبِحَمْدِكَ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ،  أَسْتَغْفِرُكَ وَأَتُوبُ إِلَيْكَ

Adapun membaca "Shadaqallahul Azhim" setiap kali selesai membaca Al-Quran adalah bid'ah.

وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم

🔰 Manhaj_salaf1

•┈┈•••○○❁🌻💠🌻❁○○•••┈┈•

Mau dapat Ilmu ?
Mari bergabung bersama GROUP MANHAJ SALAF

📮 Telegram: http://t.me/Manhaj_salaf1
🎥 Youtube: http://youtube.com/ittibarasul1
📱 Group WhatsApp: wa.me/62895383230460
📧 Twitter: http://twitter.com/ittibarasul1
🌐 Web: dakwahmanhajsalaf.com
📷 Instagram: http://Instagram.com/ittibarasul1
🇫 Facebook: http://fb.me/ittibarasul1

Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.

10 komentar untuk "Doa Setelah Selesai Membaca Al-Quran Yang Shahih"

  1. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab: ..... siapa yang berkata buruk akan menjadi penghapus dosanya......

    Apakah tidak salah ketik ???

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maksudnya apabila berkata buruk kalimat "Subhanakallahumma wa bihamdika laa ilaha illa anta astaghfiruka wa atubu ilaik.", akan menjadi penghapus dosanya.

      Hapus
  2. Ada khilaf. Rujuk sini :

    "Pejabat Mufti Wilayah Persekutuan - Bid'ahkah ucapan SadaqaLlahul `Azim?" https://muftiwp.gov.my/en/artikel/al-kafi-li-al-fatawi/1772-bid-ahkah-ucapan-sadaqallahul-azim

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ya...betul...karena tidak punya argumen dalil...

      Hapus
  3. syukron atas ilmunya
    jazaakumullahu khairan wa baarokallohufiikum

    BalasHapus
  4. Bismillah..utk doa usai baca Qur'an tsb sebaiknya dibaca jahr/setara dgn volume suara saat qt baca Qur'an, atau dibaca siir yaa?

    BalasHapus
  5. Barakallahu fikkum...syukran atas ilmunya...jazakumullahu khoiran

    BalasHapus

Berkomentarlah dengan bijak