Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sanggahan Bagi Yang Berpendapat Adanya Bid'ah Hasanah



Oleh Ustadz Berik Said hafidzhahullah

يقولون : بدعة (في الدين) حسنة !! والنبي ﷺ يقول: كل بدعة ضلالة

Mereka bilang: "Bid'ah dalam agama itu ada yang baik (hasanah)". Padahal Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: "Semua bid’ah adalah sesat". [Shahih Sunan Ibnu Majah no. 42]

يقولون : بدعة (في الدين) حسنة ! وابن عمر رضي الله عنهما يقول: كل بدعة ضلالة وإن رآها الناس حسنة

Mereka bilang: "Bid’ah dalam agama itu ada yang baik (hasanah)". Padahal Ibnu Umar radhiallahu ‘anhuma berkata: "Semua bid'ah adalah sesat, walaupun manusia memandang sebagai sesuatu yang baik". (Ushulul I’tiqad XI: 50)

يقولون : بدعة (في الدين) حسنة ! والإمام مالك رحمه الله يقول: من ابتدع في الإسلام بدعة يراها حسنة فقد زعم أن محمداً ﷺ خان الرسالة

Mereka bilang: "Bid’ah dalam agama itu ada yang baik (hasanah)". Padahal Imam Malik rahimahullah pernah berkata: "Barangsiapa yang mengada-adakan suatu bid'ah dalam Islam, lantas dia menganggapnya sebagai sebuah kebaikan, maka sungguh ia telah menuduh Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berkhianat dalam menyampaikan risalah". (Al I'thisham karya Asy Syathibi rahimahuillah I: 64-65)

يقولون : بدعة (في الدين) حسنة ! والله عز وجل يقول: اليوم أكملت لكم دينكم

Mereka bilang: "Bid’ah dalam agama itu ada yang baik (hasanah)". Padahal Allah Azza wa Jalla berfirman: “Pada hari ini telah Aku (Allah) sempurnakan agama kalian". (QS. Al-Ma’idah: 3)

يقولون: بدعة (في الدين) حسنة ! وعبد الله بن مسعود رضي الله عنه يقول: اتبعوا ولا تبتدعوا فقد كفيتم ، كل بدعة ضلالة

Mereka bilang: "Bid’ah dalam agama itu ada yang baik (hasanah)". Padahal Ibnu Mas’ud radhiallahu 'anhu berkata: "Ikutilah (sunnah) dan janganlah berbuat bid'ah, karena sesungguhnya (mengikuti sunnah) telah mencukupi untuk kalian. Dan semua bid’ah adalah sesat". (Az-Zuhd lil Imam Ahmad rahimahullah 896)

يقولون بدعة (في الدين) حسنة ! ورسول الله ﷺ يقول لمن أحدث في الدين: سحقاً سحقاً لمن بدل بعدي ويبعده عن حوضه

Mereka bilang: "Bid’ah dalam agama itu ada yang baik (hasanah)". Padahal Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda kepada orang yang membuat-buat hal baru dalam agama ini: "Kehancuran, kehancuran, bagi orang yang mengubah-ubah (agama ini) sepeninggalku (dengan melakukan perbuatan bid’ah -pent). Sembari beliau mengusirnya dari telaga beliau". [HSR. Bukhari no. 6583, Muslim no. 2290]

(Dalam hadits ini pun tidak ada pengecualian bagi pelaku bid'ah hasanah, tambahan penjelasan dari ana -Berik Said-)

يقولون: بدعة (في الدين) حسنة ! والإمام أبو حنيفة رحمه الله يقول: عليك بالأثر وطريقة السلف.. وإياك وكل محدثة فإنها بدعة

Mereka bilang: "Bid’ah dalam agama itu ada yang baik (hasanah)". Padahal Al Imam Abu Hanifah rahimahullah berkata: "Wajib atasmu mengikuti atsar (sunnah) dan jalan para Salaf. Hati-hatilah (engkau) dari perkara baru (dalam agama). Karena hal itu adalah bid'ah". (Dzammut Ta'wil karya Ibnu Qudamah rahimahullah 13)

(Di sini pun Imam Abu Hanifah rahimahullah tidak mengecualikan dengan apa yang mereka katakan sebagai bid’ah hasanah, tambahan penjelasan dari ana -Berik Said-)

https://en.tgchannels.org/channel/alsabeqon?size=30〈=all&first=3451&start=1926

Yang namanya sempurna berarti tidak perlu adanya penambahan atau pengurangan sedikitpun. Nah jika ternyata masih ada yang dikatakan bid’ah hasanah, berarti Islam masih belum sempurna, masih perlu kreasi, penambahan apa yang disebut oleh mereka sebagai bid'ah hasanah.

وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم

_______
Mau dapat Ilmu ?
Mari bergabung bersama GROUP MANHAJ SALAF


Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.

4 komentar untuk "Sanggahan Bagi Yang Berpendapat Adanya Bid'ah Hasanah"

  1. Awas ini blog WAHBI sesat....yang benar bidah hasanah itu ada baca link ini..https://salafytobat.wordpress.com/2012/09/24/scan-kitab-asli-manaqib-imam-syafii-ala-imam-baihaqi-dan-kitab-ibnu-taymiyah-imam-syafii-bagi-2-bidah-bidah-hasanah-dan-bidah-dlolalah/

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahahhaa ini orang goblok pula. Itu ya pendapat Imam Syafi'i, dan ya itulah yang lagi dibantah. Dan itu penulis blog "salafytobat" juga bego. Dia bilang Ibnu Taymiyyah mengakui pembagian bid'ah hasanah dan dholalah. Padahal dia sendiri menerjemahkan bahwa Ibnu Taymiyyah menyampaikan pendapatnya Imam Syafi'i dan tidak menyatakan persetujuannya. Justru, kemudian Ibnu Taymiyyah membantah pendapat tersebut.

      Apa mau bilang Imam Syafi'i adalah Nabi, sehingga siapapun yang membantahnya pastilah salah? gembeeeeeeeeeeeel tenan

      Hapus
  2. Andaikan tidak terdapat bidah hasanah... ya bisa di lihat aja perbuatan mu.. heheheh naik mobile, gadgetan, bikin website seperti ini, bikin blog seperti ini berarti ini bidah...? Wkwkwk kalau bodoh jangan kenemenen to ya😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ini baru namanya orang goblok Nhur.S

      Di mana-mana, bid'ah yang dilarang itu adalah bid'ah para perkara syara (peribadatan mahdhoh). Bid'ah dalam perkara keduniawian itu ya tidak tercakup. Ini semua wahabi dan semua orang yang punya otak udah ngerti. Elu aja bloon dan goblok dan tolol.

      Hapus

Berkomentarlah dengan bijak