Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Waspadai Kalimat Telah Berpulang Ke Rahmatullah



Oleh Ustadz Berik Said hafidzhahullah

Sering kita mendengar bila ada berita kematian, maka si pembawa informasi ini mengumumkannya dengan berkata, "Telah berpulang si Fulan ke rahmatullah".

Benar, kita tentu berharap semua orang beriman kembali (wafat) menuju rahmat Allah. Tapi kita tidak bisa memastikan seorangpun wafat berpulang  menuju rahmat Allah selain yang telah ditetapkan dalam Al-Qur'an, As-Sunnah, atau Ijma ummat.

Karena bisa saja seseorang itu -Na'uudzu billaahi min dzaalik- pulang/wafat menuju Ghadhabullah (kemurkaan Allah).

Sudah pasti kita tidak mengharapkannya. Tapi selalu terbuka kemungkinan tersebut pada siapapun selain yang telah dipastikan keselamatannya dalam Al-Qur'an, Hadits Shahih, atau Ijma' ummat. Maka, jangan menggunakan redaksi pasti. Tapi gunakan dengan redaksi do'a, misal dengan berkata: "Telah berpulang si Fulan, semoga Allah merahmatinya (Allah yarhamhu)". Inilah redaksi yang lebih selamat dan lebih benar, bukan dengan memastikan.

وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم

_____
Mau dapat Ilmu ?
Mari bergabung bersama GROUP MANHAJ SALAF

Telegram: http://t.me/Manhaj_salaf1
Youtube: http://youtube.com/ittibarasul1
Group WhatsApp: wa.me/62895383230460
Twitter: http://twitter.com/ittibarasul1
Web: dakwahmanhajsalaf.com
Instagram: http://Instagram.com/ittibarasul1
Facebook: http://fb.me/ittibarasul1

Share, yuk! Semoga saudara² kita mendapatkan faidah ilmu dari yang anda bagikan dan menjadi pembuka amal² kebaikan bagi anda yang telah menunjukkan kebaikan. آمِينَ.

Posting Komentar untuk "Waspadai Kalimat Telah Berpulang Ke Rahmatullah"